5 Teknologi AI Paling Hot di 2025: Dari Video Hingga Transkripsi Asisten

 

Intip 5 teknologi AI terpanas di 2025 — mulai dari video generatif seperti Veo 3 hingga agen suara dan transkripsi Whisper. Simak selengkapnya!


1. AI Video Generation – Google Veo 3 (DeepMind)


 

Google DeepMind merilis Veo 3 pada Mei 2025, sebuah model generatif video yang mampu membuat video beserta audio—termasuk dialog, efek suara, dan ambient sound—hanya dari teks prompt sajaWikipediaThe Times of India.
Teknologi ini menandai era baru konten visual, memungkinkan pembuatan video sinematik berkualitas langsung dari teks serta mendukung storytelling suara dan visual real-timeWikipediaThe Times of India.

2. AI Agents (Agentic AI)

Tren dominan tahun 2025 adalah naiknya AI agent—AI otonom yang mampu melakukan tugas secara mandiri. Model ini melampaui chatbot berbasis LLM, dan mulai diadopsi luas dalam bisnis dan produktivitasIBMTIMEFinancial Times.
Contohnya, sistem “Agent System of RecordWorkday mengotomatisasi tugas seperti penggajian dan pengauditan, sedangkan solusi media canggih seperti ThinkMetadataAI memanfaatkan agen AI untuk menghasilkan metadata otomatis multibahasa guna mengoptimalkan pengalaman penontonThe AustralianTV Tech.

3. AI Subtitle & Transkripsi Otomatis (Whisper AI)

Whisper AI dari OpenAI adalah sistem transkripsi dan subtitle otomatis yang mendukung lebih dari 50 bahasa, dengan tingkat akurasi tinggi (hingga ~90%) serta cepat dalam pemrosesanSuperAGI.
Peningkatan interaksi pengguna dan SEO digital membuat penggunaan subtitle AI semakin populer—menurut sebuah studi, video dengan subtitle menampilkan capaian tampilan naik 40% dan engagement meningkat 25%SuperAGI.

4. Voice AI Agents (Interaksi Suara Otomatis & Bisnis)

AI suara kini lebih dari sekadar transkripsi—teknologi seperti aiOla, ElevenLabs, dan Deepgram mengubah masukan suara menjadi workflow otomatis yang terintegrasi, lengkap dengan pemahaman konteks, intensi, dan eksekusi tindakan real-timeaiOlaDeepgramWikipedia.
Misalnya, AI voice agents dapat menyesuaikan intonasi berdasarkan emosi pengguna, serta mentranskripsi dengan presisi tinggi disertai penanda pembicara dan stempel waktuWikipedia.

5. AI dalam Video Workflow dan Produksi Media Otomatis

AI kini semakin mengubah proses produksi konten, seperti di industri media. Konten bisa otomatis dibuat—dari highlight reels hingga avatar sintetis dan iklan hiper-realistis. Otomatisasi ini mencakup tagging emosional, pengenalan adegan, voice cloning, hingga pembuatan konten multibahasa

Post a Comment

0 Comments